Sebelum melangkah lebih jauh, saya ingin menyampaikan mengapa internet menjadi salah satu strategi yang dipakai untuk mengembangkan bisnis.
Dunia bisnis di awali dengan sebuah filosofi untuk menyampaikan nilai yang dipercaya oleh para foundernya kepada masyarakat. Dengan kepercayaan tersebut, maka masyarakat membeli dan menukar nilai tersebut dengan nilai ekonomis.
Jika jaman purba, sebelum dikenal uang, maka yang terjadi adalah barter barang yang dianggap senilai. Dan sekarang ditukar dengan uang.
Tentu saja pelaku bisnis tidak hanya ingin stuck stay di tempat asal saja. Ada keinginan untuk berkembang dan dikenal lebih luas.
Bagaimana caranya melihat bahwa sebuah bisnis berkembang? Paling simple adalah dengan melihat total hasil penjualan, melihat jumlah transaksi yang dilakukan, atau melihat bahwa bisnis itu sekarang tidak hanya ada di satu lokasi saja.
Agar bisnis dapat berkembang, maka pelaku bisnis melakukan analisa terhadap resource dan pada semua hal yang berkaitan dengan apa yang mereka jual. Misalnya, apakah produk tersebut cocok bagi masyarakat, apakah lokasi tempat mereka berjualan sudah tepat, apakah harganya bisa diterima oleh orang dan apakah cara mengenalkan produk tersebut ke orang lain sudah tepat?
Yes, itulah 4P yang dikembangkan oleh Philip Kotler. Product, Price, Place and Promotion.
Internet
Dalam perkembangan dunia saat ini, pada beberapa era terakhir, kita merasakan perkembangan internet sangat signifikan. Dunia maya sekarang menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu sudah menjadi kebiasaan bagi sebagian besar orang untuk melakukan browsing di internet.
Meskipun prosentase penetrasi internet di dunia hanya 25%, akan tetapi secara optimis pelaku industri internet terus mengembangkan proses agar penetrasi itu bisa semakin cepat. Contohnya Google membuat project Google Baloon, yang membawa sebuah hot spot dengan balon udara.
Oleh sebab itu, percepatan penetrasi internet akselerasinya akan semakin meningkat di kemudian hari.
Dengan proyeksi seperti itu, maka dunia bisnis merespon sesuai dengan native culturenya untuk selalu mengikuti perkembangan dunia dan masyarakat.
Inilah dunia baru yang akan dipakai oleh pebisnis. sebuah dunia tanpa ruang dan waktu.
Strategi Bisnis
Betul, saatnyalah sekarang melakukan repositioning untuk masuk ke era internet. di dalam dunia internet dituntut untuk lebih informatif dan cepat. Penguasaan terhadap aspek-aspek pengguna internet harus dipelajari dengan cermat dan cepat. Oleh sebab itu, banyak perusahaan yang mulai berinvestasi besar untuk mengembangkan bisnisnya melalui media internet. Seperti yang pernah diramalkan, Welcome to E-Business.
Dunia bisnis di awali dengan sebuah filosofi untuk menyampaikan nilai yang dipercaya oleh para foundernya kepada masyarakat. Dengan kepercayaan tersebut, maka masyarakat membeli dan menukar nilai tersebut dengan nilai ekonomis.
Jika jaman purba, sebelum dikenal uang, maka yang terjadi adalah barter barang yang dianggap senilai. Dan sekarang ditukar dengan uang.
Tentu saja pelaku bisnis tidak hanya ingin stuck stay di tempat asal saja. Ada keinginan untuk berkembang dan dikenal lebih luas.
Bagaimana caranya melihat bahwa sebuah bisnis berkembang? Paling simple adalah dengan melihat total hasil penjualan, melihat jumlah transaksi yang dilakukan, atau melihat bahwa bisnis itu sekarang tidak hanya ada di satu lokasi saja.
Agar bisnis dapat berkembang, maka pelaku bisnis melakukan analisa terhadap resource dan pada semua hal yang berkaitan dengan apa yang mereka jual. Misalnya, apakah produk tersebut cocok bagi masyarakat, apakah lokasi tempat mereka berjualan sudah tepat, apakah harganya bisa diterima oleh orang dan apakah cara mengenalkan produk tersebut ke orang lain sudah tepat?
Yes, itulah 4P yang dikembangkan oleh Philip Kotler. Product, Price, Place and Promotion.
Internet
Dalam perkembangan dunia saat ini, pada beberapa era terakhir, kita merasakan perkembangan internet sangat signifikan. Dunia maya sekarang menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu sudah menjadi kebiasaan bagi sebagian besar orang untuk melakukan browsing di internet.
Meskipun prosentase penetrasi internet di dunia hanya 25%, akan tetapi secara optimis pelaku industri internet terus mengembangkan proses agar penetrasi itu bisa semakin cepat. Contohnya Google membuat project Google Baloon, yang membawa sebuah hot spot dengan balon udara.
Oleh sebab itu, percepatan penetrasi internet akselerasinya akan semakin meningkat di kemudian hari.
Dengan proyeksi seperti itu, maka dunia bisnis merespon sesuai dengan native culturenya untuk selalu mengikuti perkembangan dunia dan masyarakat.
Inilah dunia baru yang akan dipakai oleh pebisnis. sebuah dunia tanpa ruang dan waktu.
Strategi Bisnis
Betul, saatnyalah sekarang melakukan repositioning untuk masuk ke era internet. di dalam dunia internet dituntut untuk lebih informatif dan cepat. Penguasaan terhadap aspek-aspek pengguna internet harus dipelajari dengan cermat dan cepat. Oleh sebab itu, banyak perusahaan yang mulai berinvestasi besar untuk mengembangkan bisnisnya melalui media internet. Seperti yang pernah diramalkan, Welcome to E-Business.